Nusa timor timur (Ntt)

Jakarta, 15 Pebruari 2006
Tim timur:


1. Patriot kami

Ingin ku beri,
semua….,
….,
tanah,
tanda jasa,
….,
bagi patriot integral kami,
yang natural orangnya….,
yang ingin dipimpin bangsa sendiri,
bukan bangsa yang pernah menjajah,
dan melacurkan orang-orang kami.


2. Nusa timor timur

Bangsa kami,
provinsi-provinsi kami,
rakyat kami,
ntt….

Bukan bangsa baru kami,
provinsi baru kami,
bukan rakyat baru kami,
ntt….

Tapi suku bangsa kami….
orang-orang yang cinta tanah air kami,
ntt….


3. Nyatalah patriot kami

Sekarang yang bukan Nusa timor timur kami,
yang bukan provinsi kami,
yang rakyat kami,
tt….,
dikepalai bukan bangsa kami, bangsa yang pernah menjajah
dikuasai bukan orang kami, melacurkan orang-orang kami
orang yang bukan natural.

Sekarang patriot kami,
yang integral kami,
yang mau dikepalai orang natural,
yang maunya,
.…
Orang patriot.


4. Jalan tikus

Dul u (zaman melacurkan orang-orang kami),
jalan kota,
jalan bagus,
adalah jalan bangsa yang menjajah.

Jalan kampong,
jalan jelek,
….setapak,
….tikus,
adalah jalan bagi orang-orang patriot kami.

Wakt u (zaman masih integral),
….ya....,
semua jalan,
adalah jalan bagi orang-orang patriot kami.

Sek arang (zaman bangsa yang pernah menjajah),
….ya …..


5. Jalan cerita natural

D ah ulu,
zaman kerajaan,
dirajai orang natural.

D ulu,
zaman bangsa yang menjajah,
dikepalai bangsa yang menjajah.

Sekar ...ang,
zaman orang yang mau dikepalai bangsa yang pernah menjajah.

6. Catatan .... buat temenanku

Seandainya aku mengepalai,
akan kupersembahkan provinsi buat orang integral kami.

"kliping"
Harian Terbit.com; 15 March 2006 - 14:05
Mario: Hukuman buat Gutteres paling ironis
Menurut dia, keputusan ini telah menyamakan peran Eurico Gutteres dengan Hitler atau Mussolini. "Sulit dipercaya, seolah-olah Gutteres adalah 'think-thank' skenario pembumihangusan Timor Timur setelah yang lain dibebaskan dari segala tuduhan," katanya.
Putusan ini, kata dia, merupakan keputusan hukum yang paling ironis dan sulit dipercaya oleh dunia internasional, dan sekaligus dapat merusak rekonsiliasi melalui Komisi Kebenaran dan Persahabatan (KKP) yang sedang bergulir saat ini. Dia mengatakan, seharusnya Eurico dan mantan Gubernur Timtim, Abilio Jose Soares juga dibebaskan dari segala tuduhan. Sama seperti para petinggi yang lain.
Soal siapa yang paling bertanggungjawab, Mario mengatakan, mudah-mudahan bisa terungkap dari hasil kerja Komisi Kebenaran dan Persahabatan (KKP), walaupun tidak direkomendasikan ke pengadilan HAM. Eurico Gutteres yang hubungi terpisah mengatakan, masih akan menemui Uskup Atambua, Mgr. Pain Ratu untuk mendapat peneguhan spiritual.
Dia menolak untuk memberikan komentar seputar penolakan atas kasasi oleh MA yang menguatkan putusan pengadilan tingkat bawah, yang menjatuhkan hukuman 10 tahun penjara atas dirinya. Sementara pengacara Gutte-res, Suhadi Sumomulyono mengatakan, pihaknya menempuh upaya PK, agar bisa memberikan rasa keadilan kepada Gutteres. Menurut Suhadi, putusan penerapan hukum putusan MA itu tidak berdasarkan dengan fakta yang ada, sebab Gutteres tidaklah melakukan perbuatan yang dituduhkan tersebut. (ant/hrs)
Judulan dan isian harian (salah satu kolom) surat kabaran.

buat Guber nur Nusa Timor Timur

Ter patri ....
.... untuk patriot ....
.... kami ....
.... akan tetap kuper sembahkan provinsi buat orang integral kami.

Semoga ....
.... patri ....
.... patriot mu tetap tidak lepas.

(ku rekomen dasi kan ntt).
Jakarta, 17 Maret 2006.

"kliping"
Media Indonesia online; Jum'at, 17 Maret 2006 08:30 WIB
Timor Timur Pecat Sepertiga Prajurit Karena Desersi
DILI--MIOL: Panglima militer Timor Timur menyatakan, ia telah memecat sekitar 500 prajurit, atau sepertiga dari tentara regulernya, karena desersi bulan lalu.
"Mulai 1 Maret, prajurit-prajurit itu dinyatakan sebagai warga sipil. Pintu telah tertutup bagi mereka," kata Brigjen Taur Matan Ruak kepada wartawan.
Sekitar 500 prajurit Timor Timur desersi bulan lalu untuk memprotes apa yang mereka sebut diskriminasi dan pengawasan yang berlebihan.
Militer Timor Timur memiliki sekitar 1.500 prajurit reguler dan 1.500 prajurit cadangan.
"Kami tidak berkeberatan dipecat selama keluhan kami diperhatikan. Namun pemecatan kami bukan cara terbaik untuk mengatasi masalah," kata seorang perwira, Letnan Gastao Salvinha, kepada wartawan.
Prajurit-prajurit itu menyampaikan keluhan mereka kepada Presiden Xanana Gusmao, mantan pemimpin gerilya. Setelah itu mereka kembali ke barak, namun desersi lagi tak lama kemudian.
Banyak dari prajurit yang desersi itu adalah mantan gerilyawan yang tidak terbiasa dengan kedisiplinan pasukan militer reguler.
Gerilyawan Timor Timur memerangi kekuasaan Indonesia yang berlangsung hampir 24 tahun di bekas koloni Portugal itu.
Timor Timur menjadi negara termuda dunia pada Mei 2002. (Ant/OL-1)
JUDUL TANGGAPAN;
ini baru leadership...
habis...manis...sepah..dibuang.
NGIRIT BUDGET PENGELUARAN GAJI ....
kebayang nggak.....
Judulan dan isian harian (salah satu kolom) surat kabaran.

paling ironis terba(ya)ng

Nyatalah patriot kami
dikepalai bukan bangsa kami, bangsa yang pernah menjajah
dikuasai bukan orang kami, melacurkan orang-orang kami
orang yang bukan natural.

Jalan tikus
Sek arang (zaman bangsa yang pernah menjajah),
….ya …..

Jalan cerita natural
Sekar ...ang,
zaman orang yang mau dikepalai bangsa yang pernah menjajah.

Patriot kami
yang ingin dipimpin bangsa sendiri,
bukan bangsa yang pernah menjajah,
dan melacurkan orang-orang kami.

Nusa timor timur
Bangsa kami,
provinsi-provinsi kami,
rakyat kami,

(tetapku rekomen dasi kan ntt).